Senin, 06 April 2015

Indikator 22 : Menjelaskan mekanisme pertahanan tubuh


Mekanisme Pertahanan Tubuh

Sistem pertahanan tubuh berfungsi untuk melindungi tubuh dari serangan patogen. Sistem pertahanan tubuh menjadi 2 yaitu sistem imunitas nonspesifik dan sistem spesifik.Serangan patogen tersebut menyerupai virus, bakteri, jamur, dan Protozoa bersel satu.

Peranan dari sistem imun :

  • Penangkal dari antigen
  • Pendeteksi dan penghancur sel-sel abnormal, sel ganas, dan yang termutasi
  • Menjaga keseimbangan fungsi tubuh
1. Jenis Sistem Pertahanan Tubuh
a. Sistem Pertahanan Tubuh Nonspesifik
            Sistem permukaan tubuh nonspesifik merupakan pertahanan tubuh yang tidak memberdakan mikroorganisme patogen satu dengan lainnya
     1).  Pertahanan tubuh yang terdapat di permukaan tubuh :

  • Pertahanan fisik yang dilakukan oleh kulit dan membran mukosa
  • Pertahanan mekanik, pada rambut hidung dan silia sebagai filter udara
  • Pertahanan kimia, pada asam hidro klorik (HCl) lambung, lizozim untuk bakteri
  • Pertahanan biologis, yaitu adanya populasi bakteri non-patogen pada kulit, membran mukosa dan kolon
     2).  Respon peradangan (Inflamasi)
Inflamasi atau disebut juga reaksi peradangan. Proses ini merupakan respons tubuh terhadap kerusakan jaringan, misal akibat tergores atau benturan keras. Inflamasi dilakukan oleh histamisme yang terdapat dala darah.
     3). Fagositosis
Fagositosis adalah suatu mekanisme pertahanan yang dilakukan oleh sel-sel fagosit, dengan jalan mencerna (memakan) mikroorganisme/partikel asing yang masuk ke tubuh. Makrofag akan memakan patogen yang terdapat dalam aliran darah.
     4). Protein Antimikrobia
Jenis protein yang berperan dalam sistem pertahanan tubuh nonspesifik yaitu protein komplemen dan interferon. Protein berfungsi mempertahankan tubuh dari patogen dengan cara membuat lubang pada dinding sel sehingga patogen menjadi lisis. Sementara itu, interferon akan menghasilkan zat yang dapat mencegah virus bereplikasi.

b. Sistem Pertahanan Tubuh Spesifik
Sistem ini bekerja apabila patogen telah berhasil melewati sistem pertahanan tubuh nonspesifik. Sistem kekebalan tuuh ini melibatkan peran limfosit dan antibodi.
     1. Jenis-jenis limfosit beserta fungsinya
1). Limfosit B (sel B) :
a. Sel B plasma : Membentuk antibodi
b. Sel B pengingat : Mengingat antigen yang pernah masuk ke tubuh
c. Sel B Pembelah : Membentuk sel B plasma dan sel B pengingat
2). Limfosit T (sel T) :
a. Sel T pembunuh : menyerang patogen yang masuk ke tubuh, sel tubuh yang terinfeksi, serta sel kanker secara langsung
b. Sel T pembantu : menstimulasi pembentukan jenis Sel T lainnya dan sel B plasma serta mengaktivasi makrofag untuk melakukan fagositosis.
c. Sel T supresor : Menurunkan dan menghentikan respons imun dengan cara menentukan produksi antibodi serta mengurangi aktivitas sel T pembunuh.
d. Sel T sitoksik : menyerang sel tubuh yang terinfeksi patogen.
e. Sel T penolong/helper : mengatur sistem imun dan mengontrol kualitas sistem imun.


 

     2. Tipe-tipe antibodi beserta karakteristiknya
a. IgM : berfungsi dilepaskan ke aliran darah pada saat terjadi infeksi yang pertama kali (respon kekebalan primer).
b. IgG : antibodi ini banyak terdapat di dalam darah dan diproduksi saat terjadi infeksi kedua (respons kekebalan sekunder). IgG juga mengalir melalui plasenta dan memberi kekebalan pasif dari ibu kepala janin
c. IgA : antibodi IgA dapat ditemukan dalam air mata, ludah, keringat, dan membran mukosa. IgA berfungsi untuk mencegah infeksi pada permukaan epitelium. IgA juga terdapat dalam kolostrum yang berfungsi untuk mencegah kematian bayi akibat infeksi saluran pencernaan.
d. IgD : antibodi ini dapat ditemukan pada permukaan limfosit B sebaggai reseptor dan berfungsi merangsang pembentukan antibodi oleh sel B plasma.
e. IgE : dapat ditemukan terikat pada basofil di dalam sirkulasi darah dan mastosit di dalam jaringan yang berfungsi mempengaruhi sel untuk melepaskan histamin yang terlibat dalam reaksi alergi.



Soal


1. Mekanisme sistem kekebalan tubuh dalam melindungi tubuh dari serangan mikrobia penyebab penyakit (pathogen) menggunakan komponen berikut ini, kecuali . . .
A. limfosit
B. monosit
C. mastosit
D. trombosit

E. protein antimikrobia

2. Sel T supresor merupakan tipe limfosit yang berfungsi . . .
A. membentuk antibodi
B. menghentikan respons imun
C. menyerang pathogen yang masuk ke dalam tubuh
D. menstimulasi pembentukan sel t  lainnya dan sel b plasma
E. mengingat antigen yang pernah masuk ke dalam tubuh

3. Antibodi dalam tubuh dihasilkan oleh sel limfosit tipe . . .
A. Sel B plasma
B. Sel T supresor
C.  Sel B pembelah
D.  Sel T pembantu
E.  Sel T pembunuh

4. Apa yang dimaksud dengan vaksinisasi . . .
A. Membunuhan pathogen
B. Proses pemberian vaksin ke tubuh
C. Menyalurkan pathogen
D. Merusak tubuh pathogen
E. Semua jawaban salah


5. Fungsi dari sel B pembelah adalah . . .
A. Membentuk antibodi
B. Mengingat antigen yang pernah  masuk
C. Membentuk sel B plasma dan sel B pengingat
D. Menyerang pathogen
E. Menurunkan produksi antibodi

6. Autoimunitas mengakibatkan beberapa penyakit di bawah ini, kecuali . . .
A. Diabetes mellitus
B. Myasthenia
C. Addison’s disease
D. Lupus
E. Aids

7. Beberapa cara kerja antibody, di antara pilihan di bawah mana yang berfungsi menghalangi tempat pengikatan virus adalah . . .
A. Fiksasi
B. Vaksinasi
C.  Prespitasi
D.  Netralisasi
E.  Aglutinasi

8. Kekebalan seluler melibatkan sel T yang bertugas . . .
A. Menyerang sel –sel tubuh yang terinfeksi
B. Memakan pathogen
C. Menghancurkan patugen
D.  Menghambat pathogen
E.  Semua jawaban salah

9. Interferon berfungsi untuk..
A. Menghasilkan antibodi
B. Menghasilkan antigen
C. Mencegah replikasi virus
D. Mencegah infeksi bakteri
E. Menghasilkan imunoglobulin

10. Pemberian vaksin merupakan upaya membentuk kekebalan…
A. aktif alami
B. pasif alami
C. aktif buatan
D. pasif buatan
E. seluler

11. Fungsi dari anti bodi IgA adalah..
A. merangsang pembentukan antibodi
B. mencegah infeksi pada permukaan epitelium
C. mempengaruhi sel untuk melepaskan histamin yang terlibat dalam reaksi energi
D. memberi kekebalan pasif
E. membentuk antibodi

12. Jenis limfosit T yang berfungsi menghancurkan sel yang telah terinfeksi adalah…
A. Limfosit T penolong
B. Limfosit T sitotoksik
C. Limfosit T supresor
D. Limfosit T memori
E. Limfosit T helper 

13. Berikut merupakan fungsi dari sistem imun
1). Melindungi tubuh dari bibit penyakit
2). Menghilangkan sel mati untuk perbaikan jaringan
3). Membunuh segala penyakit
4). Mencegah dari segala penyakit
Berikut yang merupakan pernyataan yang benar adalah..
A. 1 dan 2
B. 2 dan 4
C. 1 dan 3
D. 2 dan 3
E. 1 dan 4

14. Perlindungan tubuh yang pertama dari serangan mikroba dan virus adalah….
A. Keringat                          
B. Rambut-rambut
C. Kulit                                
D. Lendir tubuh
E. Selaput mukosa

15. Zat-zat atau partikel asing yang masuk ke dalam tubuh manusia akan dianggap sebagai…
A. Antigen                           
B. Aglutinin
C. Antibodi                          
D. Polar body
E. Granula

Jawaban dan Pembahasan

1.  Jawaban : D
Pembahasan : Dalam sistem imun tedapat beberapa cara pertahanan yaitu limfosit dan antibodi yang spesifik. Sedangkan mososit, mastosit dan protein antimikrobia adalah pertahanan non spesifik.

2. Jawaban : B
Pembahasan : Sel T supresor berfungsi menurunkan dan menghentikan respons imun dengan cara menurunkan produksi antibody dan mengurangi aktivitas sel T pembunuh.

3. Jawaban : A
Pembahasan : Sel B plasma berfungsi menghasilkan antibodi dalam tubuh.

4. Jawaban : B
Pembahasan : vaksinisasi adalah proses pemberian vaksin ke dalam tubuh. Vaksin meruapakna siapan antigen yang diberikan secara oral atau melalui untikan untuk merangsang mekanisme pertahanan tubuh terhadap pathogen.

5. Jawaban : C
Pembahasan : sel B pembelah berfungsi membentuk sel B plasma dan sel B pengingat.

6. Jawaban : E
Pembahasan : autoimunitas menyebabkan penyakit diabetes mellitus, myasthenia, addison’s disease, dan lupus . sedangkan aids oenyakit yang disebabkan oleh melemahnya kekebalan tubuh.

7. Jawaban : D
Pembahasan : netralisasi bertugas menghalangi tempat pengikatan virus, membungkus bakteri dan atau opsonisasi

8. Jawaban : A
Pembahasan : pada kekebalan seluler melibatkan sel T yang bertugas menyerang sel-sel asing atau jaringan tubuh yang terinfeksi secara langsung.

9. Jawaban : C
Pembahasan : Interferon bekerja sebagai respons terhadap infeksi virus jadi funginya sebagai mencegah replikasi virus

10. Jawaban : C
Pembahasan : vaksin merupakan bentuk kekebalan oleh karena adanya patogen dalam tubuh dan fungsinya untuk melemahkan patogen tersebut.

11. Jawaban : B
Pembahasan : Antibodi IgA berfungsi untuk mencegah infeksi pada permukaan epitelium.

12. Jawaban : B
Pembahasan : Limfosit T Sitoksik befungsi untuk mengahancurkan sel tubuh yang telah terinfeksi

13. Jawaban : A
Pembahasan : Fungsi dari sistem imun adalah
-Melindungi tubuh dari bibit penyakit
-Menghancurkan mikroorganisme/substansi asing dalam tubuh
-Menghilangkan sel mati untuk perbaikan jaringan
-Mengenali dan menghilangkan jaringan abnormal 

14. Jawaban : C
Pembahasan : Kulit merupakan sebagai jaringan dan tempat pertama yang menanggapi dari segala mikroorganisme luar.

15. Jawaban : A
Pembahasan : Antigen merupakan sebuah zat yang merangsang respon imun, terutama dalam menghasilkan antibodi. Antigen biasanya berupa protein atau polisakarida, tetapi dapat juga berupa molekul lainnya, termasuk molekul kecil (hapten) yang bergabung dengan protein-pembawa atau carrier.

Sumber :
Aryulina, Dina, Biologi : Jilid 2. Esis, 2004.
Hidayah, Siti Nur, Detik Detik Ujian Nasional Biologi Tahun Pelajaran 2014/2015, Intan Prawira, 2015
Drs, Hermanto, Bambang, Big Bank Soal Bahas Biologi SMA/MA Kelas 1,2,3, Jakarta: Wahyumedia, 2013

1 komentar:

  1. JT Casino Hotel, BWU Casino & Resort - Map - JTA Hub
    JT Casino Hotel, BWU Casino & 사천 출장마사지 Resort is located at 제주도 출장샵 3100 S Las 춘천 출장안마 Vegas Blvd S 광주광역 출장마사지 in Las Vegas, Nevada, 대전광역 출장샵 United States. The casino offers over 600 slot machines,

    BalasHapus